Jumat, 08 Februari 2013

3 Perempuan Ini Tak Punya Rasa Takut, Tapi Panik Saat Sulit Bernapas


Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Jakarta, Tidak ada satu pun yang bisa membuat 3 perempuan ini takut. Hal ini terjadi karena kerusakan di otak yang berhubungan dengan rasa takut. Tapi mereka menjadi panik ketika sulit bernapas.

Sepasang amygdala yang berbentuk seperti almond dianggap sebagai pusat penyimpanan pikiran terhadap rasa takut. Kerusakan di kedua materi abu-abu daerah ini jarang terjadi, tapi ketiga perempuan dalam kasus ini mengalaminya dan menderita penyakit Urbach-Wiethe.

Namun percobaan yang dilakukan oleh peneliti menemukan ketika ketiga perempuan ini diberikan karbon dioksida yang membuatnya tidak bisa bernapas, para perempuan ini mengalami sesuatu yang mengejutkan, yaitu rasa panik. Hal ini seperti dikutip dari nature.com, Jumat (8/2/2013).

Tim ilmuwan dari University of Iowa meneliti salah satu pasien berinisial SM dan 2 orang saudara kembar yang juga memiliki penyakit Urbach-Wiethe mengenai reaksinya terhadap CO2.

Dalam 2 percobaan yang dilakukan terdapat laporan semuanya memiliki serangan panik. Rasa panik ini juga dialami oleh kelompok kontrol yang tidak memiliki kerusakan otak.

Peneliti mengungkapkan pertama-tama semua pasien merasakan gejala-gejala yang digambarkan sebagai 'panik', dan kedua diikuti dengan perilaku termasuk terengah-engah, ekspresi wajah tertekan dan perilaku ingin melarikan diri.

Para peneliti pun terkejut dengan apa yang didapat. Tingkat yang lebih tinggi dari serangan panik pada pasien Urbach-Wiethe menunjukkan hilangnya fungsi amygdala justru memicu perkembangan gangguan panik.

Berdasarkan studi ini CO2 kemungkinan secara langsung dapat mengaktifkan dan memicu respons di bagian lain dari otak seperti batang otak atau korteks insular yang mendasari ketakutan serta panik.


(ver/vit)
 
Copyright © 2011. Tips Hidup Sehat . All Rights Reserved
Home | Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Site map
Design by Herdiansyah . Published by Borneo Templates